Sabtu, 25 April 2009

Karimunjawa..Paradise Near Central Java

JIKA Anda seorang yang suka berwisata, cobalah berkunjung ke Pulau Karimunjawa, 75 kilometer (km) utara Jepara, Jawa Tengah (Jateng). Dipastikan, Anda tak akan pernah melupakan pesona pulau tersebut. Betapa tidak, pulau ini memiliki keragaman kekayaan alam yang sangat memesona. Pulau Karimunjawa ibarat 'surga' buat para pelancong. Berbagai objek wisata menarik bisa Anda nikmati di sini. Nama Karimunjawa sebenarnya sudah dikenal sejak zaman Sunan Muria, salah satu tokoh penyebar agama Islam. Sunan Muria melihat pulau-pulau di Karimunjawa terlihat samar-samar dari Pulau Jawa. Krimun sendiri dalam bahasa Jawa berarti samar. Pulau Karimunjawa merupakan kawasan terpencil. Pulau ini terletak sekitar 45 mil laut atau 75 km arah utara Kota Jepara. Pulau Karimunjawa dikelilingi oleh 27 pulau. Luasnya mencapai 107.225 hektare (ha) dengan luas daratan sekitarnya 7.120 ha. Di antara pulau-pulau itu, hanya lima pulau yang dihuni, yakni Pulau Karimunjawa, Pulau Menjangan, Pulau Genting, Pulau Kemujan, dan Pulau Parang. Jumlah penduduk yang berada di lima pulau itu kurang lebih 7.900 jiwa, sedangkan pulau lainnya tidak berpenghuni. Pulau Karimunjawa merupakan desa nelayan yang cukup makmur, penduduknya sangat ramah. Sebagian besar nelayannya memiliki motor keluaran terbaru. Meski berada di daerah terpencil, Anda tidak akan terisolasi bila berada di daerah ini. Sebab, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng telah menjadikan pulau ini sebagai kawasan wisata. Di sini terdapat sarana telekomunikasi dan dermaga. Di Pulau Karimunjawa, Anda bisa mengunjungi sejumlah objek wisata yang menarik. Di antaranya, Pulau Menjangan Kecil, Menjangan Besar, Tanjung Gelam, Legon Lele, Genting, Kembar, Parang, Cemara, dan Krakal. Buana Katulistiwa- Tujuh pulau di Karimunjawa konon sedang "digarap" oleh perusahaan properti asing VA Real Estate untuk disewakan untuk tujuan kepariwisataan di wilayah itu. Ada yang lacur mengecam dengan menuding rencana ini sebagai upaya untuk menjual wilayah Indonesia, tapi sebagian lain merestuinya sebab hanya menyewa saja, daripada mubazir.

Tujuh pulau yang akan disewa dalam bentuk hak guna usaha itu, adalah Pulau Bengkoang (92 ha), Pulau Geleang (30 ha), Pulau Kembar (11,2 ha), Pulau Kumbang (8,8 ha), Pulau Katang (2,8 ha), Pulau Krakal Kecil (2.8 ha) dan Pulau Krakal Besar (2,8 ha).

"Pulau-pulau ini bukan dijual, tapi disewakan dalam bentuk hak guna usaha di sektor pariwisata, agar keberadaan pulau-pulau itu tidak mubazir. Harap diingat, dari 13.000 pulau kita, banyak yang belum digarap, bahkan belum diberi nama," kata anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Marzuki Achmad, di Jakarta, baru-baru ini

Objek wisata yang terdapat di pulau ini beraneka ragam. Selain menampilkan keindahan alam, di sini Anda juga dapat menikmati wisata bahari seperti berlayar, selancar air, ski air, berenang, berjemur di pantai pasir putih atau menyelam. Anda juga dapat berkemah dan berwisata budaya. Pulau Karimunjawa dan 22 pulau di sekitarnya merupakan kawasan taman wisata nasional eco-tourism yang kini dikembangkan Departemen Kehutanan. Sejak 1988, kawasan itu menjadi kawasan taman laut. Biota laut Di pulau ini Anda bisa menikmati kekayaan alam bawah laut yang beragam seperti terumbu karang dan rumput laut dengan biota laut yang beraneka ragam (sekitar 242 spesies ikan hidup di perairan Kepulauan Karimunjawa). Untuk melihat terumbu karang atau ikan-ikan hias, Anda tidak perlu menyelam. Anda bisa menyaksikan keindahan bawah laut itu dengan mata telanjang, sebab air laut di pulau ini sangat jernih. Tidak afdol apabila ke Karimunjawa tanpa menikmati keindahan bawah lautnya.. Pertanyaanya bagaimana orang awam bisa menyelam dengan aman dan terlatih sehingga tidak merusak terumbu karangnya. ..? Anda bisa browshing ke http://marinedivingclub.wordpress.com, sebuah wadah perkumpulan pecinta olah raga selam dan konsern cukup lama di daerah karimunjawa. Uniknya ini adalah perkumpulan mahasiswa jadi ngga mentingin profit dari pelatihan selam, karena memasyarakatkan olahraga selam bagi mereka akan menyadarkan semakin banyak masyarakat untuk peduli pada terumbu karang. Untuk Pengunjung yang ingin berkunjung dari pulau satu ke pulau lain Anda dapat menggunakan perahu-perahu nelayan atau perahu motor yang khusus disewakan. Ongkos sewa perahu motor bisa mencapai Rp150.000 per hari. Dari pelabuhan di Karimunjawa ke Pulau Menjangan yang hanya sekitar 10 menit Anda bisa menikmati suasana alam yang sangat indah. Sepanjang perjalanan Anda dapat menikmati segarnya udara laut dan indahnya pemandangan bukit di sekitar pulau tersebut. Di pulau ini Anda juga bisa menikmati anak ikan hiu dan kura-kura yang sedang berenang di sebuah kolam penangkaran milik nelayan dengan mata telanjang. Anda juga bisa mendayung perahu kecil dengan kapasitas lima orang milik nelayan ke laut pinggir layaknya nelayan yang tengah berperahu. Pasir putih serta nyiur melambai membuat siapa pun yang sedang menikmati keindahan pulau ini serasa ingin terus berada di pulau ini sambil menikmati terbit dan tenggelamnya matahari. Keindahan pasir putih dan deburan ombak juga bisa Anda nikmati di Tanjung Gelam, sebuah kawasan pelepasan elang langka jenis perut putih. Kawasan ini merupakan kawasan tidak berpenghuni, tempat elang-elang tersebut bisa menikmati ke habitat aslinya. Selain itu, kawasan ini memiliki tipe hutan yang lengkap hingga ketinggian 500 meter di atas permukaan laut (mdpl). Lokasi ini juga kaya dengan ikan yang merupakan makanan utama elang-elang laut. Taman Nasional Karimunjawa memiliki tipe ekosistem hutan hujan dataran rendah, padang lamun, alga, hutan pantai, hutan mangrove, dan terumbu karang. Tumbuhan yang menjadi ciri khas Taman Nasional Karimunjawa yaitu dewodaru (Crystocalyx macrophyla) yang terdapat pada hutan hujan dataran rendah. Di sini juga terdapat satwa darat yang umum dijumpai antara lain rusa, kera ekor panjang, 40 jenis burung seperti pergam hijau (Ducula aenea), elang laut perut putih, betet, penyu sisik, penyu hijau, dan ular edhor. Burung elang laut perut putih merupakan satwa yang terancam punah di dunia. Di sekitar Pulau Kemujan terdapat bangkai kapal Panama Indono yang tenggelam pada 1955. Kapal itu menjadi habitat ikan karang dan cocok untuk lokasi penyelaman. Bila Anda belum puas menikmati objek wisata di sini, Anda dapat menginap. Di pulau ini tersedia 16 home stay dengan uang sewa yang terjangkau. Anda cukup mengeluarkan Rp60.000 per malam plus makan sehari tiga kali. Untuk mencapai Pulau Karimunjawa ada beberapa alternatif. Misalnya dari Semarang, yang berjarak sekitar 110 km dari Karimunjawa, akan menempuh perjalanan selama 3,5 jam. Transportasi yang digunakan dengan menggunakan kapal cepat Kartini. Dengan harga Rp60 ribu per orang untuk kelas bisnis, Anda sudah bisa menikmati perjalanan sambil menikmati lagu-lagu yang diputar oleh petugas kapal. Kapal ini berangkat ke Karimunjawa seminggu dua kali. Dari Semarang Kartini ini berangkat pada Jumat, Sabtu, dan Senin. Sedangkan dari Karimunjawa kapal berkapasitas 168 orang berangkat pada Minggu. Sedangkan dari Jepara kapal ini berangkat pada Senin dan Minggu. Dari Pelabuhan Karimunjawa menuju Pulau Karimunjawa Anda bisa menyewa mobil, ojek, atau becak. Nah, minggu ini, mungkin Anda dan keluarga bisa mulai merencanakan berlibur di Pulau Karimunjawa.
( Diolah dari berbagai sumber)

Sabtu, 11 April 2009

Tour de JAVA presents “ Yogyakarta Tourism-Day2 ”

Ini semua tentang Jogja.... dari kita...untuk semua... It’s truly all about Jogja.... from us....for all of you..
Hari 2: Wisata pantai Selatan-part 2 Pantai Baron-Kukup-Krakal-Wediombo (Gunung Kidul area)
Day 2: South ocean tour-part 2 Pantai Baron-Kukup-Krakal-Wediombo (Gunung Kidul area) 1. Pantai Baron dan Kukup
Pantai ini terletak di Kabupaten Gunung Kidul jarak sekitar 40 km sebelah tenggara kota Yogyakarta lewat Jl. Wonosari. Sepanjang jalan menuju lokasi terdapat pemandangan morfologi Pegunungan Selatan dan persis sebelum masuk kawasan pantai banyak terdapat pepohonan kelapa nan rindang. Pantai Baron sebenarnya berupa teluk muara dari aliran sungai dibawah batu karang. Wisatawan dapat mandi dalam air sungai jernih ini atau sekedar menikmati jalan-jalan dipantai waktu air laut surut.
Bersebelahan persis terdapat pantai Kukup sebagai mata rantai dari kunjungan rekreasi ke pantai Baron , sebab jarak diantara kedua pantai tersebut kurang lebih hanya 1 km. Dibandingkan pantai Baron yang berpasir coklat kehitaman, maka pantai Kukup berpasir putih kekuning-kuningan sebagai product erosi/abrasi batuan karbonat. Disini terdapat goa-gua karang yang teduh, serta beberapa daratan tengah laut hasil erosi terumbu karang.
English version:
1. Baron and Kukup beach
Baron and Kukup beach are part of Gunung Kidul tourism places located around 40km to the southeast of Yogyakarta town via Jl. Wonosari. Along the road to reach the location is nice view of Southern mountain morphology and just before reach the beach there will be a lot of coconuts trees. Baron beach actually an ocean gulf as the end of river which flowing underground of karst morphology. People can take bath in this fantastic river which contain of fresh water or enjoy to look over the coastal especially when low tidal happened.
Adjacent Baron beach is Kukup beach which normally people visited it as one package tour, due to the distance in between approximately 1 km only. Compared to Baron beach which having a dark brown coastal sand, in Kukup beach we can see a nice view of yellowish coastal plain as product of carbonate reworked/abrassion. There are a lof of small caves inside reef wall and also isolated island as part of ancient reef which has been eroded by sea waves. 2. Pantai Krakal
Pantai Krakal dapat dicapai melalui jalan sepanjang 6 km dari kawasan pantai Kukup, sehingga pantai Krakal merupakan mata rantai perjalanan setelah mengunjungi pantai Baron dan Kukup. Pantai Krakal merupakan pantai yang paling indah, diantara seluruh hamparan pantai di sepanjang kawasan ini, pantai ini akan dibangun menjadi kawasan pantai dan perkampungan wisatawan, khususnya wisatawan asing, semacam tourist resort Nusa Dua di pulau Bali. Pantai Krakal, bentuknya landai, berpasir putih, terhampar sepanjang lebih dari 5 km. Pantai ini menerima panas matahari dari pagi hingga petang hari sepanjang tahun. Angin laut yang terhembus sangat sejuk, ombaknya cukup besar. English version: 2. Krakal beach
Then part of sequence tour to Baron & Kukup beach is to visit Krakal beach which located around 6 km from Kukup. Krakal beach would be the one of the most beautiful beach at surrounding this area, since this place have a nice view and will be developed some resorts similar in Nusa Dua, Bali. Similar with Kukup beach, there is a white sand widespread along 5 km of the coastal beach length (product of carbonate erosion), but in here there is special phenomena of some isolated land karsts view inside the sea which make a view similar to Tanah Lot, Bali. This place is really part of tropic beach, the sea waves are strong enough and the wind flow is relatively cool. Please enjoy it.
3. Pantai Wediombo
Pantai Wediombo merupakan pantai yang masih alami dengan panoramanya yang sangat indah, terletak di desa Jepitu Kecamatan Girisubo + 46 km diarah Tenggara kota Wonosari. Keunikannya pantai ini berbentuk teluk dan landai dengan hamparan pasir putih yang membentang luas tampak dikelilingi perbukitan kapur dan pepohonan yang rindang di sepanjang pantai. Pemandangan alam perbukitan dan Pantai yang dapat dilihat secara terbuka baik dari atas (dataran dan perbukitan) maupun dari pesisir pantai, sehingga memungkinkan bagi wisatawan untuk menikmati panorama sunset yang sempurna. Melalui Pantai Gremeng sebelah Timur pantai Wediombo terdapat Pulau Kalong (sebuah pulau kecil yang dihuni ribuan kalong) yang dapat dicapai dengan Tracking melalui jalan setapak + 1,5 Km.
English version: 3. Pantai Wediombo

Wediombo beach is typical natural beach with it’s own nice view, located at desa Jepitu Kecamatan Girisubo + 46 km to the Southeast from Wonosari. This location actually a gulf with widespread of white coastal plain and bounded with carbonate hill & mountain.

The natural view of mountain and beach can be enjoy seen both from top or below (from coastal plain), plus visitors really can see the perfect sunset from this area.

Close to this location at the estern part, there is a Kalong island at Gremeng beach (small island which having its population of thousands bats) can be reached by tracking traveling + 1,5 Km distance.

---- Copyright @ 04-2009 ---

Jumat, 10 April 2009

Tour de JAVA presents “ Yogyakarta Tourism-Day1 ”

Ini semua tentang Jogja....

dari kita...untuk semua...

Berawal dari dokumentasi pribadi tentang perjalanan wisata untuk mengenal Jogja seisinya...termasuk wisata kuliner tentunya...kami coba rangkum dalam bentuk cerita dan panduan wisata singkat dalam web ini, untuk dishare buat semuanya..

So, buat rekan-rekan yang ingin mengenal Jogja dan menikmati wisatanya, please enjoy aja untuk menyemak cerita-cerita dari kami ini....

English version:

It’s truly all about Jogja....

from us....for all of you..

Just initiate from our personal documentation about tourism & travelling to know all about Jogja...including kuliner tourism...we try to summarize the story and may be as a tour guidence through this web, to be shared for all of you..

So, for you which plan to traveling and tour around Jogja, please enjoy to read our following stories....

Wisata pantai Selatan part 1

Pantai Depok-Gumuk pasir selatan-Parang Kusumo-Parangtritis (Bantul area)

Tips perjalanan ke pantai sebaiknya dibuat pas untuk suasana pagi hari atau sore hari. Jika ingin mencapai semua tujuan wisata diatas berarti dilakukan dari pagi hari.

Tujuan pertama adalah Pantai Depok ditempuh dengan perjalanan +/- 26 km dari pusat kota jogja ke arah pantai selatan via Jl. Parangtritis. Sebelum loket pintu masuk kawasan Parangtritis, belok ke barat +/- 2.5 km.

1- Pantai Depok

Suasana pantai ini selain menyajikan nuansa alam pantai dengan hamparan endapan pasir yang terbawa oleh Kali Opak plus deburan ombak khas pantai selatan, juga santapan khas hidangan laut yang ditangkap nelayan setempat. Menu makanan bisa langsung pilih sendiri dari jenis ikan laut, udang, cumi etc, ingin belanja sendiri di pasar tradisional setempat silakan...mau titip dibelikan pihak warung boleh saja,..plus kita bisa pesan pingin dimasak seperti apa. Ini ciri khas yang sedikit membedakan dengan wisata pantai selatan lainnya.

Tarif ikan laut, udang dsb..lumayan murah apalagi kalau pinter nawar.....untuk jasa pengolahan relatif murah juga. Intinya masih ringan dikantong lah....sebagai gambaran waktu itu kami berenam menyantap aneka makanan laut ikan bawal 1 kg (6 ekor), udang&cumi 10 ons kita beli sendiri tidak sampai Rp 50 ribu. Jasa pengolahan/masak untuk jadi udang goreng tepung, cumi asam manis, bawal bakar, dengan ragam minuman segar 5 tempurung kelapa muda, 2 es teh manis & 3 wedang ronde habisnya cuma Rp 170 ribu. Jadi relatif kan...

Yang penting makan kenyang...sambil menikmati sepoi-sepoi angin laut plus pemandangan deburan ombaknya....sungguh luar biasa....mak yuuzz

English version:

South ocean Tour (beach tourism)

Pantai Depok-Gumuk pasir selatan-Parang Kusumo-Parangtritis (Bantul area)

Just a tip, it’s better to have a beach tourism in the morning or evening. If we plan to reach all those destinations, it should begin the traveling from morning.

First destination is Pantai depok located +/- 26 km from central of town to the southern part via Jl. Parangtritis. Before entering boarding pas ticket, it should go to the west +/- 2.5 km.

1- Depok beach

Beside having a natural beach view with lose sand deposit over coastal plain from Opak river, plus beachcomber as a Pantai selatan phenomena, this side also offer a special seafood menu from local traditional sailors. We can select the seafod menu from typical fishes, shrimps, squids etc by buying with our selves or just entrust to someone there to buy...then we can order what kind of cooking we want. This is really a specific difference compare to other tourism at Pantai Selatan.

The price is relatively cheep....furthermore if we can do a good bargaining....then the price for cooking service is also cheep. It’s really not expensive...as an example at that time we are 6 persons bought 1kg Bawal fish, 10 ons of shrimps&squids..all less than Rp 50,000. Cooking service to prepare a flour friend shrimps, cumi asam manis, grilled fish with all drinks of 5 coconut drinks, 2 ice tea & 3 hot ronde, all is Rp 170,000. So..it’s relatively cheep...

The important thing is we can satiated with all sea food menu while enjoy the beach view and the wind from the sea...it’s really amazing...mak yuuz

2- Gumuk pasir pantai selatan

Lokasi obyek wisata ini ada disepanjang route dari Pantai depok menuju Parang tritis, disebelah barat berbatasan dengan Muara Kali Opak dan di timur berbatasan dengan Pegunungan Selatan.

Nuansa alam khas daerah ini menyajikan hamparan gurun pasir yang tiada duanya di kawasan Indonesia khususnya. Jadi kalau pingin lihat gurun pasir ya ndak usah jauh-jauh ke Timur Tengah atau Afrika sana...berat diongkos kan...lagian puanas buanget kan, disini ada kok miniaturnya. Obyek ini juga sebagai laboratorium alam yang sering diamati oleh kalangan scientist baik geologist, geografi maupun disiplin ilmu lainnya, bahkan sering dipakai untuk latihan manasik haji sebelum berangkat ke Arab untuk menyesuaikan iklim disana.

Endapan pasir lepas yang terbawa oleh Kali Opak terbawa ke darat oleh hempasan gelombang pantai selatan....trus terbawa lagi oleh angin laut nan kencang...jadi deh hamparan gurun pasir nan indah...

English version:

2- Mini desert of South ocean (pantai selatan)

This tourism side is located along route from Pantai depok to Parang tritis beach, the border at western part is end of Opak river then the border at eastern part is Southern mountain.

There is a specific natural phenomena which having a nice view of sand dunes as the only one in Indonesia. So if we want to see a real desert...shouldn’t go to middle east or Africa,...expensive...and it’s a real hot there,..because in here there is a miniatur of similar natural view. This place is also used as natural laboratorium for scientific people like geologist, geographic and other dicipline sciences, evenmore in here many moslem people conducted a physical training before doing Hajj at Arab to suite the actual climate there.

The lose sand materials are transported by Opak river then deposited surrounding coastal plain by active strong wave from Pantai selatan,..then carried out by sea wind to the land..so finally is generated a nice view of this sand dunes.

3.Parangkusumo

Menuju Parangtritis singgah dulu ke pantai Parangkusumo, pantai ini terletak di sebelah barat Pantai Parangtritis mempunyai keindahan alam dan fenomena tersendiri.

Satu fenomena disini terdapat 2 batu besar yang sekelilingnya di pagar beton. Tempat yang dikeramatkan oleh penduduk sekitar tersebut dikenal dengan nama Cepuri. Konon ceritanya menurut Surakso Sudarmo (50) sebagai salah satu juru kunci Cepuri, batu karang tersebut dulunya sebagai petilasan Panembahan Senopati dan tempat bertemunya Panembahan Senopati dengan Ratu Kidul penguasa laut selatan.

Cepuri merupakan tempat yang penting untuk acara yang bersifat adat dan spiritual khususnya acara labuhan. Setiap memasuki tahun baru kalender Jawa hampir selalu dilakukan acara ritual labuhan yang dikenal sebagai ritual satu Syuro. Benda yang mau dilabuh harus dimasukan ke Cepuri dan didoakan oleh para juru kunci sebelum benda tersebut di buang kelaut. Para pengunjung tidak boleh seenaknya keluar masuk wilayah petilasan Panembahan Senopati ini. Mereka diharuskan melepas alas kakinya sebelum memasuki wilayah Cepuri dan tidak boleh berisik. Para pengunjung sebagian besar peziar ah yang berasal dari berbagai daerah.

English version:

3.Parangkusumo

Before reach Parangtritis it is better to see first Parangkusumo beach which located in west part of Parangtritis since this place having it’s own nice view and phenomenas.

One phenomena in here, there are 2 misterious big stones inside covered palisade. The name of this mystic place is “Cepuri”. According to relieance of local people there and also story from old gate keeper of this place Surakso Sudarmo (50), those 2 stones were meditation place of Panembahan Senopati and special place also to meet with Ratu Kidul.

Cepuri is special place to conduct some traditional and ritual activities, especially ritual “labuhan”. Almost in every Javanese new year, there is labuhan ritual which has been known as “ritual satu Syuro”. Before thrown to the sea, all ritual things should be brought to Cepuri to get special ritual. To enter Cepuri area, people should follow the special instructions there, in example not allow to use shoes/ sandals etc. Most of the visitors are pilgrims from Yogyakarta citizen and other town area.

4.Parang Wedang

Parang Wedang, Sumber Air Panas AlamiParang Wedang adalah sumber air panas mineral yang menyembur atau memancar keluar. Di Parang Wedang juga tersedia tempat untuk mandi. Air mineral konon dapat menyembuhkan segala macam penyakit kulit. Kamar mandi disediakan disini, para pengguna dikutip uang sewa Rp. 1500 sekali mandi

English version:

4. Parang Wedang

Before reach Parangtritis beach, there is another location Parang wedang as a natural hot spring with mineral contain especially sulphur. There are some facilities to take a bath in here. The water is believed as an alternative way to recover skin diseases. The tariff to use the bathroom only Rp 1500 -.

5- Pesisir Parangtritis

Lokasi obyek wisata ini terletak +/- 26 km disebelah selatan kota Yogyakarta via Jl. Parangtritis. Tempat ini

sudah terkenal sejak lama tidak hanya sebagai wisata pantai denan fenomena ombak besarnya dan hamparan pasir pantai luas, tetapi juga ada sejarah tersendiri di dalamnya.

Kompleks Parangtritis terdiri dari pantai Parangtritis sendiri, Parangkusumo dan dataran tinggi Gembirowati sebagai kombinasi morfologi alam pantai dan karst (karbonat). Terdapat pemandangan indah pasir pantai luas yang terhampar dari barat dibatasi Muara Kali Opak dan di timur oleh Pegunungan Selatan (pegunungan karst).

Ada tempat khusus berupa kolam alami yang terbentuk dari pelapukan (pelarutan) batuan karbonat. Tempat ini telah diketemukan dan dikembangkan sejak Sultan Hamengku Buwono VII

Satu keunikan lagi disini...Anda bisa menikmati panorama sepanjang pantai dengan naik dokar yang disewakan orang setempat tarif Rp 15,000 – 20,000

English version:

5. Parangtritis beach

Parangtritis beach is located +/- 26 km to the southern part of Yogyakarta town via Jl. Parangtritis. This place already known by everyone, not only as beach tourism place which having a spectacular beach comber and widespread of coastal sand deposits, but also has its own history.

Parangtritis complex consists of Parangtritis beach, Parangkusumo and Gembirowati high land, all is combination of beach and karst morphology. There is a nice view of lose sand deposit over coastal plain from west limited by Opak river to the east (reach Southern mountain karst).

There is also specific place of natural pool which was formed due to karst (carbonate) weathering phenomena. This place was discovered and developed by Sultan Hamengku Buwono VII.

One more as unique phenomena in here,…you can enjoy the natural beach view along the coastal by driving the dokar (traditional vehicle) with tariff Rp 15,000 – 20,000.

--- Copyright @04-2009 ---